PALOPO — Dalam rangka memperingati Hari Jadi Luwu ke 754 dan Hari Perlawanan Rakyat Luwu (HPRL) ke 76, Kedatuan Luwu menggelar pameran benda pusaka koleksi Kerajaan, lukisan dan fotografi di halaman rumah adat Langkanae Istana Datu Luwu, Senin (17/01/2022) malam.
Ketua Panitia HPRL, Agus Riyanto mengatakan, pemeran benda pusaka, lukisan dan fotografi ini merupakan rangkaian dari kegiatan HPRL, setelah itu benda-benda pusaka ini akan dilakukan prosesi adat yaitu Matompang Arajang atau pembersihan sebelum di arak.
“ Benda pusaka yang dipamerankan yaitu ratusan koleksi senjata tajam milik Kedatuan Luwu yang bernilai hirtoris tinggi dengan ekosistem yang berbeda-beda, baik dari usia, hingga bahan yang digunakan untuk membuat benda pusaka itu,” katanya.
Agus menambahkan, pameran ini dibuka untuk umum, semua warga Tana Luwu mendapat kesempatan untuk melihat benda-benda pusaka milik Kedatuan, sebelum nantinya akan kembali disimpan.
“ Tujuan digelarnya pameran ini yaitu agar masyarakat Tana Luwu bisa belajar sejarah dari benda pusaka, karena setiap benda pusaka yang dipamerkan tertera keterangan bahan pembuat, lapisan baja apa yang digunakan, usia, serta asalnya,” terangnya.
“ Setelah dipamerkan dan dibersihkan secara adat, banda pusaka ini kemudian akan diarak mengelilingi Istana Kedatuan,” tutup Agus Riyanto.(fit)
