MASAMBA — Kursi Gerindra di DPRD Luwu Utara hingga saat ini masih kosong pasca ditinggalkan Rahmat Laguni yang maju sebagai calon wakil bupati pada pilkada 2020 silam. Belum ada pengganti yang ditunjuk oleh partai besutan Prabowo Subianto itu.
Ketua Gerindra Luwu Utara, Arsyad Kasmar, yang dimintai tanggapannya via WhatsApp, enggan berkomentar. Calon Bupati Luwu Utara ini memilih tak menjawab pertanyaan yang disampaikan.
Berbeda dengan dua partai lainnya yakni Golkar dan Partai Hanura. Pada 17 Februari lalu, dua kader partai tersebut sudah dilantik melalui proses Pergantian Antar Waktu (PAW). Rafika Said dari Partai Golkar dilantik menggantikan Nasir Saleng yang meninggal. Rafika berasal dari daerah pemilihan Kecamatan Sabbang, Baebunta dan Rongkong.
Sementara dari Partai Hanura yang dilantik adalah Sofyan Subair. Ia menggantikan Andi Sukma yang maju pada pilkada Desember 2020 lalu. Perolehan suara Sofyan hanya sekitar 104.
Sebenarnya peraih suara terbanyak kedua di Partai Hanura Dapil 3 Malangke dan Malangke Barat adalah Rusli dengan 166 suara. Namun, Rusli meninggal dunia beberapa waktu lalu.
Diketahui, Rahmat Laguni adalah caleg peraih suara terbanyak Partai Gerindra dari daerah pemilihan II meliputi Sukamaju, Tanalili, Bone-bone di Partai Gerindra. Di posisi kedua peraih suara terbanyak adalah I Wayan Suta dengan raihan 1.783 suara. Hanya saja, hingga saat ini rekomendasi kepada Wayan belum turun. (adn)
