Peringati Tragedi Walmas Berdarah 2013, IMWAL Menolak Tegas Pemekaran Luwu Tengah Hanya Jadi Jualan Politik Para Politikus

Selain memblokade jalan trans Sulawesi, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Walenrang-Lamasi (IMWAL) juga membakar ban bekas dan menyandera sebuah mobil truk untuk dijadikan sebagai panggung orasi, Sabtu (12/11/2022).

WALMAS— Aksi mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Walenrang-Lamasi (IMWAL) di jalan Trans Sulawesi, Kecamatan Walenrang, Kabupaten Luwu berakhir damai.

Dalam aksi damai itu, IMWAL menolak keras Isu Pemekaran Daerah Otonom Baru (DOB) Luwu Tengah dijadikan sebagai jualan politik yang selama ini dilakukan oleh para politisi di Luwu.

Bacaan Lainnya

“Sesuai dengan tuntutan teman-teman, bahwa kami dengan keras menolak isu tentang pemekaran Luwu Tengah yang selama ini dijadikan sebagai jualan politik bagi para elit politik yang ada di Kabupaten Luwu. Kami berharap, pemerintah pusat agar memfouskan diri pada pemekaran Luwu Tengah,” kata Ketua IMWAL, Hasrifaldi Abdullah dalam orasinya, Sabtu (12/11/2022).

Senanda dengan rekannya, Rifaldo yang bertindak sebagai jenderal lapangan, juga menegaskan menolak dengan keras ketika Luwu Tengah ini hanya di jadikan bahan janji-janji politik demi kepentingan pribadi atau sebagian kelompok untuk mendapatkan simpati masyarakat.

“Kami yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Walenrang-Lamasi, dengan tegas menolak lketika mimpi kami, menjadikan wilayah ini sebagai kabupaten Luwu Tengah hanya dijadikan bahan janji-janji politik demi kepentingan pribadi ataupun sebagian kelompok agar mendapat simpati masyarakat, khususnya masyarakat Walenrang-Lamasi,” tegasnya.

Saat ini negara sedang tidak adil kepada wilayah Luwu Raya. Perlu di ketahui bahwa saat ini masih ada regulasi (Moratorium) yang mengekang pemekeran daerah otonomi baru salah satunya adalah Luwu Tengah.

“Kami mengharapkan ketika Moratorium ini di cabut, Luwu Tengah menjadi prioritas untuk dilakukan pemekeran,” ucap Rivaldo.

“Pada masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah diterbitkannya ampres terkait pemekaran Kabupaten Luwu Tengah. Hal ini seharusnya menjadi perhatian khusus para pemangku kebijakan di negeri ini terkait masalah daerah otonomi baru (DOB). Karena seperti yang kita ketahui bersama bahwasanya Luwu Tengah ini menjadi keinginan dari sebagian besar Masyarakat yang ada di Walenrang Lamasi,” tutupnya. (fit)

Pos terkait