PALOPO — Tiga kandidat Ketua Golkar Palopo, resmi mengembalikan formulir pendaftaran. Ketiganya adalah Wakil Walikota Palopo, Rahmat Masri Bandaso, Ketua DPRD Nurhaenih serta anggota DPRD Baharman Supri.
Hanya saja melihat perkembangan yang ada, persaingan meraih ketua partai berlambang pohon beringin ini mengerucut pada dua nama yakni Rahmat Masri Bandaso (RMB) dan Nurhaenih.
Persaingan keduanya makin memanas setelah adanya upaya dari kelompok tertentu yang menawari pincam dengan sejumlah uang agar mengalihkan dukungannya.
Saat mengembalikan formulir pendaftaran Jumat lalu, RMB diantar oleh delapan pimpinan kecamatan (pincam) partai Golkar. Jika ke delapan pincam ini solid, maka RMB kemungkinan besar akan menjadi ketua. Diketahui, jumlah suara yang akan diperebutkan di ajang Musda sebanyak 15 suara.
Suara tersebut terdiri dari 9 pincam, DPD II, DPD I serta organisasi underbow Golkar. Dengan melihat jumlah dukungan plus kader lama di Golkar, RMB yakin bakal terpilih sebagai Ketua Golkar Palopo.
Adapun Nurhaenih, juga tak mau kalah. Saat mengembalikan formulir, Minggu sore, Ketua DPRD Palopo ini mengaku yakin bakal terpilih sebagai Ketua Golkar. Ia mengungkapkan dirinya juga mendapatkan dukungan dari pimpinan kecamatan, DPD II Golkar, DPD I serta organisasi Golkar lainnya yang memiliki hak suara.
Sejarah di Partai Golkar untuk pemilihan ketua di ajang musda berakhir dengan aklamasi. Misalnya pada Musda Golkar Luwu yang memilih Patahuddin sebagai ketua. Dua calon lainnya memilih mengundurkan diri sebelum pemilihan digelar.
Baik RMB maupun Nurhaenih menyatakan maju menjadi Ketua Golkar Palopo guna persiapan menuju ke pemilihan walikota Palopo yang akan digelar pada 2024 mendatang.
Golkar sendiri adalah partai pemenang pileg 2019 di kota Palopo. Saat ini, Golkar berhasil meraih 5 kursi di DPRD. Tanpa koalisi dengan partai lainpun Golkar bisa mengusung sendiri calon walikota dan wakil walikota di pilwakot. Jadwal Musda Golkar Palopo paling lambat digelar bulan depan . (adn)
