PALOPO – Sekretaris Daerah Kota Palopo, Firmanza DP mewakili Walikota Palopo, melepas kontingen atlet disabilitas Kota Palopo yang tergabung dalam organisasi National Paralympic Commute Indonesia (NPCI) di ruang rapat Bappeda pada hari Jumat, 2 Desember 2022.
“Terimakasih banyak kepada panitia pelaksana sehingga acara pemberangkatan kontingen atlet disabilitas kota Palopo dapat berjalan dengan lancar, dan diharapkan mengikuti kegiatan sesuai jadwal hingga dapat kembali dengan selamat. Dan dapat memperoleh prestasi dari setiap cabang olah raga yang diikuti. Mari kita semua berdoa agar para atlet dapat meraih prestasi yang membanggakan. Kepada para pendamping diharapkan untuk selalu memberikan layanan, dan dukungan yang terbaik bagi atlet yang bertanding,” harap Sekda.
Sementara itu, Kadispora Palopo Zulkifli mengatakan NPCI sudah beberapa tahun berpisah dengan KONI, dan telah berdiri sendiri.
“Jadi pembinaan atlet langsung dari NPCI. Meskipun ada berbagai kendala dalam pelatihan para atlet, namun mereka tetap semangat,” kata Zul.
Ia menyebut, prestasi para atlet disabilitas Kota Palopo tidak kalah dari atlet lain pada umumnya meskipun selama ini tidak ter ekspos.
“Diharap kepada pemerintah untuk mendorong atlet disabilitas menjadi lebih berdaya, sehingga bisa mencapai prestasi yang lebih tinggi. Bahkan sampai tingkat dunia. Semoga menjadi simbol keberhasilan untuk pembinaan atlet disabilitas,” jelas Zul.
Ketua NPCI Palopo, Burhan mengatakan pekan Paralympic Provinsi ke V saat ini Palopo berada di urutan ke-4 dan tidak pernah keluar dari 5 besar.
“Palopo akan memberangkatkan 21 orang atlet, 10 orang pendamping official dan 3 orang penerjemah. Awalnya kita telah berputus asa bahwa Palopo tidak bisa mengikuti Pekan Paralympic Provinsi ini, berkat Kadispora kami dapat mewakili kota Palopo. Para atlet latihan hanya bermodal semangat, dengan minimnya tempat latihan namun tetap bertekad untuk menjadi juara,” tegas Burhan. (*)