Soroti Lini Depan PSM Makassar, Handi Hamzah Minta Pelatih Cadangkan Anco Jansen

Pemain PSM Makassar asal Belanda, Anco Jansen

MAKASSAR – Mantan pemain PSM Makassar, Handi Hamzah menyoroti lini depan PSM Makassar yang kurang tajam. Utamanya pemain asal Belanda, Anco Jansen.

Menurutnya, Anco bukanlah striker murni. Namun sekarang, dimainkan sebagai penyerang sayap. Ditambah pemain ini terkesan mengambil semua peran, seperti tendangan bebas, tendangan sudut.

Bacaan Lainnya

Pemain nomor punggung 10 ini kata Handi, memang memiliki skill bagus, hanya saja terlalu individu bermain.

Padahal katanya, sepak bola itu kerja satu tim, bukan individu. Untuk itu, Handi meminta, Anco Jansen sekali-kali disimpan di bangku cadangan.

Terlebih lagi, tiga pertandingan terakhir dia sama sekali tidak berbahaya, lawan dengan muda menjaganya.

Handi Hamzah menerangkan, jika PSM masih memiliki pemain muda sebagai pengganti, yakni Rizky Eka, Ilham Udin, Saldi Amiruddin dan masih pemain lainnya bisa dimainkan.

“Sekali-kali dicadangkanlah Anco Jansen. Banyak pemain muda bisa dimainkan. Buat apa pemain muda dibawa kalau tidak diberi kesempatan main,” tegasnya.

Handi berpesan, PSM ke depan bisa bermain sebagai tim, bukan individu. “Kalau mau bagus, PSM main tim, jangan main individu,” tandasnya.

Saat ini, PSM Makassar berada di peringkat 11 klasemen sementara Liga 1 2021-2022 hingga pekan ke-20. Juku eja hanya naik satu peringkat dari posisinya diakhir putaran pertama Liga 1.

Tiga pertandingan terakhir, PSM hanya mampu mengumpulkan empat poin. Hasil dari sekali menang, sekali imbang dan sekali kalah.

“Faktor rejeki saja PSM belum bisa naik di klasemen. Kadang menang, kadang kalah lagi,” katanya.

Sebab, jika dilihat, PSM memiliki banyak materi pemain pada putaran kedua. Banyak opsi bisa menjadi pilihan pelatih. Rotasi pun dapat dilakukan untuk atasi kelelahan di tengah jadwal yang padat. (*)

Pos terkait