PALOPO – Pasca kericuhan yang terjadi di depan Gedung DPRD Kota Palopo, Sulawesi Selatan, jajaran legislatif bersama berbagai elemen masyarakat menggelar aksi bersih, Rabu (3/9/2025).
Aksi bersih-bersih ini dipimpin langsung Ketua DPRD Palopo, Darwis, didampingi Wakil Ketua I Harisal A. Latief, Wakil Ketua II Alfri Jamil, serta sejumlah anggota dewan lainnya.
Mereka bersama jajaran sekretariat DPRD turun tangan membersihkan area gedung yang porak-poranda usai bentrokan. Kegiatan tersebut juga mendapat dukungan dari Forum Pecinta Alam (Forpa) Palopo, personel TNI, dan masyarakat setempat. Mereka bekerja sama membersihkan puing-puing, pecahan kaca, serta sampah yang tersisa pasca aksi demonstrasi yang berakhir ricuh dua hari sebelumnya.
“Ini bukan sekadar bersih-bersih, tapi simbol pemulihan dan kebersamaan. Kami berterima kasih kepada TNI, Forpa, dan semua pihak yang turut membantu. Semangat kebersamaan ini jauh lebih besar daripada kerusakan yang terjadi,” ungkap Ketua DPRD Palopo, Darwis kepada wartawan.
Ketua Forpa Palopo, Aswin Sakke, menegaskan keterlibatan pihaknya dilandasi kepedulian terhadap lingkungan dan kondisi sekitar gedung DPRD.
“Gerakan ini muncul secara spontan. Setelah melihat kondisi kantor DPRD yang berserakan, kami merasa terpanggil untuk ikut berkontribusi secara positif,” ujarnya.
Sebelumnya, ribuan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Barisan dari Rakyat (Badar), menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPRD Palopo, Senin (1/9).
Aksi tersebut berujung bentrokan antara massa dan aparat, menyebabkan sejumlah korban luka serta kerusakan fasilitas, termasuk kaca pecah dan tembok gedung yang dicoret oleh oknum demonstran. (*)
