KUTIM – Masyarakat Desa Cipta Graha, Kecamatan Kaubun sangat antusias mengikuti reses anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah, Jumat (29/11/2024).
Mereka tambah antusias saat Ardiansyah memaparkan rencana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur untuk memodernisasi alat pertanian.
Samirin, warga Desa Cipta Graha, menyambut baik rencana modernisasi pertanian itu. Dia berharap program ini mampu mengembalikan kejayaan pertanian di desa yang kini mengalami penurunan.
“Dulu pertanian di Cipta Graha pernah jaya. Tapi sekarang menurun karena banyak petani sudah tua dan anak muda enggan bertani. Dengan adanya alat pertanian modern, diharapkan anak muda mau kembali bertani,” kata Samirin.
Selain itu, Waluyo, warga lainnya, menyoroti pentingnya infrastruktur pertanian pendukung.
“Kami butuh jalan usaha tani, bibit unggul, dan jaringan irigasi agar hasil pertanian lebih optimal,” ujarnya.
Menanggapi aspirasi tersebut, Ardiansyah menjelaskan bahwa Bupati Kutai Timur memiliki visi untuk menghidupkan kembali sektor pertanian sawah melalui modernisasi alat pertanian.
“Banyak petani sawah yang beralih ke sawit. Namun, Bupati ingin mengembalikan kejayaan petani sawah di Kutim dengan modernisasi. DPRD akan mengawal program ini agar sukses,” jelas Ardiansyah.
Dia juga mendorong warga untuk mengajukan kebutuhan alat pertanian. “Silakan ajukan alat pertanian yang dibutuhkan. Insyaallah, kami akan support,” tambahnya.
Reses ini diharapkan mampu menjadi langkah awal kebangkitan pertanian di Desa Cipta Graha, dengan dukungan alat dan infrastruktur yang lebih modern dan memadai. (adv)
