WOLVERHAMPTON – Hasil minor kembali dialami Manchester City. The Citizen harus takluk dari Wolverhampton 2-3 pada lanjutan Liga Inggris. Akibatnya, pelatih Manchester City Pep Guardiola mengangkat bendera putih tanda menyerah dari Liverpool dalam perburuan gelar Liga Primer Inggris musim 2019/2020. Mereka tertinggal 14 angka dari The Reds Liverpool.
Dilansir ritmee.co.id dari SINDOnews, tampil dengan sepuluh orang sejak menit 12 setelah kiper Ederson di kartu merah, sebenarnya anak asuh Guardiola mampu mengendalikan permainan. Lewat Raheem Sterling mampu membawa City unggul dua gol pada pertandingan di Stadion Molineux, Sabtu (28/12/2019) dini hari.
Sayangnya keunggulan tersebut mampu dikejar Wolves yang mampu mencetak tiga gol lewat Adama Traore, Raul Jimenez dan Matt Doherty. Kekalahan tersebut diakui Guardiola sangat menyakitkan.
Kondisi tersebut membuat Guardiola bersikap realistis. Hanya mengejar Leicester City kini yang jadi tujuan Guardiola.
“Ini tidak realistis ketika itu 14 poin untuk dipikirkan tentang Liverpool. Kami berpikir tentang Leicester, kami memiliki kesempatan untuk mengejar posisi kedua,” kata Guardiola dikutip Mirror.
“Kami ada di posisi ketiga. Saya tahu kualitas tim tetapi itulah situasinya,” imbuhnya.
“Dalam dua musim terakhir sebelumnya kami terbiasa memenangkan banyak pertandingan dan berada di pertarungan teratas. Sekarang kami jauh sehingga kami harus menyesuaikan mental dengan situasi dan mempersiapkan pertandingan berikutnya,” tandas Guardiola. (*)