PALOPO — Mulai tahun anggaran (TA) 2021, kegiatan Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang pendidikan tidak lagi menggunakan sistem swakelola, namun kini langsung melalui penyedia dengan prosedur lelang dan penunjukan langsung (PL).
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Palopo, Syahruddin mengatakan, jumlah DAK pendidikan di Kota Palopo di tahun ini, sebesar Rp32.006.565.000, terdiri dari 84 paket.
Syahruddin menyebutkan, DAK fisik pendidikan tersebut, mencakup tingkat satuan PAUD, SD, dan SMP. Dengan rincian PAUD 4 paket senilai Rp830.241.000, SD 53 paket senilai Rp18.891.468.000, dan SMP 27 paket senilai Rp12.284.856.000.
“Jenis atau item kegiatan DAK fisik pendidikan, antara lain pembangunan toilet, rehab perpustakaan, rehab kelas, rehab toilet, rehab ruang UKS, pembangunan ruang guru, rehab laboratorium IPA beserta perabot, rehab ruang TU, dan rehab ruang ibadah,” papar Syahruddin kemarin.
Untuk proses lelang/PL pihak Disdik tengah menunggu petunjuk pelaksanaan (juklak) dari pusat, sementara petunjuk teknis (juknis) kegiatan DAK sudah turun sejak awal.
“Proses pelaksanaan DAK fisik pendidikan tahun ini, menggunakan mekanisme pengadaan barang dan jasa. Juknis sudah ada, tinggal Juklak-nya kita tunggu. Nanti setelah menerima Juklak, baru kita akan tindaklanjuti ke UKPBJ untuk ditayangkan di web LPSE,” tandasnya.
DAK Fisik Pendidikan
- PAUD 4 paket senilai Rp830.241.000
- SD 53 paket senilai Rp18.891.468.000
- SMP 27 paket senilai Rp12.284.856.000