Wagub Sulsel Terharu, Bocah 12 Tahun Tulang Punggung Keluarga di Sidrap Minta Sumur Bor

SIDRAP – Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman tengah dalam perjalan ke Kota Makassar, Kamis (12/3/2020).

Ia sebelumnya melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Luwu Utara. Dalam rangka rapat koordinasi terkait bendung baliase.

Bacaan Lainnya

Sekitar pukul 12.30 wita, rombongan orang nomor dua di Sulsel ini pun memasuki Kabupaten Sidrap. Tetiba mengingat Aan Nur Pratama.

Kendaraan roda empat dengan plat merah DD 2 itu pun melaju ke Desa Bapangi, kecamatan Panca Lautang, Kabupaten Sidrap.

Diketahui, Aan merupakan bocah 12 tahun yang menjadi tulang pungung keluarga. Untuk menafkahi ayah dan neneknya.

Ayah Aan lumpuh, akibat kecelakaan kerja. Sehingga selain sekolah dibangku kelas 5 SD, Aan sambil bekerja sebagai buruh batu bata. Sementara ibunya meninggalkannya sejak kondisi ayahnya yang tak lagi bisa bekerja.

Wagub Sulsel memasuki rumah yang berdinding anyaman bambu itu. Disambut oleh Aan.

Sepertinya Aan baru saja pulang sekolah. Tampak pakaian seragam batik dan celana merah masih dikenakannya.

Andi Sudirman pun masuk dan melihat langsung kondisi ayah Aan. Ayahnya, Bakri hanya berbaring diatas ranjang. Sebuah kain menutupi badannya serta sarung.

Pria yang dikenal aktif memperhatikan masalah sosial ini pun berbicara banyak hal. Senyum pun terpancar dari raut wajah Aan. Dalam perbincangannya itu, bahkan tampak Andi Sudirman memegang buku dan pena.

Wagub Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, bahwa kondisi Bakri sudah terlihat ada kemajuan.

“Bapaknya sudah agak baikan. Tulang punggungnya yang patah, sudah dirasakan kalau ada yang pegang,” ujarnya.

Keluarga Aan, kata alumni Teknik Unhas ini, hanya meminta air bersih. “Bapaknya minta sumur bor. Insya Allah kita akan bantu sumur bor, yang bisa juga (dinikmati) warga sekitar. Dan memberikan bantuan ke anak dan bapaknya untuk meringankan beban kesehariannya,” ungkapnya terharu.

Kepada Wagub Sulsel, Aan bercerita bahwa sudah banyak bantuan yang berdatangan. Termasuk bantuan dari utusan Presiden RI, Joko Widodo. (rls)

Pos terkait