MASAMBA — Mantan sekretaris Daerah (Sekda) Luwu Utara, Abdul Mahfud menilai, Kabupaten Luwu Utara butuh pemimpin yang enerjik, komitmen dan konsisten.
Menurut Mahfud, sebagai kabupaten terluas di Sulawesi Selatan, sejatinya pemimpin harus hadir ditengah masyarakat agar tahu betul kebutuhan warganya di setiap desa.
” Itu ada pada diri ibu Indah, selama tiga tahun menjabat sebagai sekda di kepemimpinan beliau, saya melihat itu. Memang dia perempuan, tapi nadatangi semua desa desa, sekalipun itu sangat sulit dijangkau tetap kesana untuk melihat langsung kondisi warganya,” kata Abdul Mahfud kepada warga Desa Katulungan, Kecamatan Sukamaju, Sabtu (17/10/2020).
Mahfud menambahkan hal yang paling ia kagumi adalah, komitmen dan konsisten Indah dalam melakukan tugasnya sebagai bupati. Piawai membangun komunikasi hingga ke pusat, membuat program kerja yang dicanangkan selalu terealisasi.
” Meskipun belum semua, tapi sebagian besar sudah terwujud, dan bahkan ada yang masih sementara dikerjakan. Jika tak pandai membangun komunikasi dengan pemerintah provinsi dan kementerian, mungkin jalan ke menuju Seko tidak seperti sekarang,” ungkapnya.
Mahfud juga mengungkapkan, pemerintahan Indah peduli dengan kelestarian budaya. ” Wayang, kuda lumping, gamelan di Sukamaju ini dulunya hampir punah, tapi dengan adanya bantuan pemerintah daerah selama kepemimpinan ibu Indah untuk menghidupkan kembali budaya itu, sehingga budaya kita terselamatkan,” tuturnya.
” Kalau saya dutanya soal kepemimpinan ibu Indah, dia pemimpin tangguh, kokoh, komitmen juga cerdas. Luwu Utara masih membutuhkan Indah,” tutup Mahfud. (rls)