LUWU- Dinas Pendidikan Kabupaten Luwu melalui Bidang Pembinaan Ketenagaan memberikan Pelatihan Pembalajaran Mendalam Bagi Kepala Sekolah dan Guru yang ada di Kabupaten Luwu, Jumat (14/11/2025).
Kepala Dinas Pendidikan Luwu, Andi Palanggi mengatakan, kegiatan itu dilaksankan berdasarkan Kebijakan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia yang berfokus pada Implementasi Permendikdesmen Nomor 13 Tahun 2025.

“Dalam Pemendikdasmen yang dimaksud menekankan pentingnya model pembelajaran yang membentuk karakter kuat, kreatif, dan kolaboratif, serta mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan zaman melalui pendekatan pembelaharan mendalam di Kelas,” katanya.
Pembelajaran mendalam ini, lanjut Andi Palanggi, merupakan salah satu solusi dalam mengatasi berbagai problem pembelajaran yang kerap seperti ritual, selalu diulang-ulang.

“Diberbagai media mengatakan skor Programme for International Student Assessment (PISA) di Indonesia sangat rendah, termaksud untuk tingkat literasi dan problem-problem lainnya, maka penyelesaiannya yaitu melakukan pendekatan pembelajaran mendalam dan ditekankan pembelajaran mendalam itu bukan kurikulum,” terangnya.
“Dengan tiga pilar dari pemebalajaran mendalam yaitu mindful, meaningfull, dan joyful learning, kita berharap pembelajaran di kabupaten Luwu bisa lebih baik,” tambah Kadis Pendidikan.

Pelatihan pembelajaran mendalam ini, kata Andi Palanggi menjadi syarat dalam Pelaksanan Gebyar GTK Lingkup Pendidikan Kabupaten Luwu Tahun 2025.
“Pelatihan ini juga sebagai bukti dukungan dan peran aktif pemerintah daerah pada peringahatan Hari Guru Nasional,” tandasnya.

Pelatihan Pembelajaran Bagi Kepala Sekolah dan Guru itu dilaksankan selama tiga hari terhitung sejak 12 hingga 14 November 2025 yang dilakukan serentak di delapan Koordinator Wilayah.
Dalam kegiatan itu, diikuti sebanyak 534 satuan pendidikan dengan total jumlah peserta sebanyak 1065 dari 8 Korwil. (*)












