Belopa- Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Luwu terhitung sejak Januari hingga Agustus 2024 masih jauh dari target yakni Rp.1,567,353,973,010,- atau baru sekitar 37,37% PAD yang terealisasi.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Luwu, Sofyan Thamrin mengatakan, salah satu penyebab rendahnya realisasi PAD tahun anggaran 2024 disebabkan karena target dan pencapaian dibeberapa sektor belum berbanding lurus.
“Ada beberapa sektor dibeberapa SKPD yang retribusinya belum berbanding lurus dengan target,” katanya, Rabu (11/09/2024).
Hingga 30 Agustus 2024 ini, lanjut Sofyan, PAD yang baru terealisasi sebesar Rp. 585,748,844,293,- dari yang ditargetkan yaitu Rp. 1,567,353,973,010,-
“Target pendapatan asli daerah untuk tahun anggaran 2024 itu sebesar Rp. 1,567,353,973,010,-, dan baru terealisasi sebesar Rp. 585,748,844,293,-, artinya kita masih kekurangan sekitar Rp. 981,605,128,71.,-“ tutup Kepala Bapenda Luwu. (fit)