Simpati dengan Muslim Uighur, Mesut Ozil Dihapus dari PES China

UIGHUR – Buntut dari cuitan pesepak bola asal Jerman, Mesut Ozil, mengenai muslim minoritas Uighur, membuat namanya dihilangkan dari game ponsel Pro Evolution Soccer (PES) versi China.

Menurut laporan AFP, penghapusan pemain berdarah Turki itu dari PES, lantaran komentarnya yang dianggap menyakiti pemerintah dan warga China.

Bacaan Lainnya

Dalam cuitannya Jumat pekan lalu (13/12/2019), Ozil mengutuk tindakan pemerintah China terhadap kelompok minoritas muslim di wilayah barat Xinjian.

Selain itu, pemain tengah klub sepak bola Arsenal ini juga mengkritik negara-negara Islam yang tak mau angkat bicara mengenai dugaan penyiksaan tersebut.

Dalam bahasa Turki, Ozil yang juga memeluk agama Islam mengatakan, “Qur’an telah dibakar, Masjid ditutup, sekolah muslim dilarang, pemuka agama dibunuh satu per satu, saudara-saudara muslim dipaksa ke kamp”.

Perusahaan penyedia jaringan internet asal China yang tercatat di bursa Amerika Serikat NetEase, membenarkan bahwa itu adalah alasan di balik penghapusan nama Ozil.

Melalui akun resmi sosial medianya, NetEase mengungkapkan, bahwa Ozil sudah menyakiti perasaan fansnya di China, dan telah melanggar semangat olahraga yang mengusung cinta dan perdamaian.

Sementara itu, perusahaan Jepang yang mengembangkan game PES, Konami, menolak memberikan pernyataan terkait permasalahan ini. (*)

Sumber : SINDOnews

Pos terkait