MASAMBA — Korban banjir bandang Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Senin malam, terus bertambah. Sesuai data yang diperoleh dari Basarnas, menyebutkan hingga Rabu (15/07/2020) pukul 14.00 wita, jumlah korban meninggal yang ditemukan sebanyak 21 orang.
Korban tersebut berasal dari Kecamatan Masamba dan Radda. Adapun sejumlah warga yang luka-luka, saat ini masih dirawat di RSUD Andi Djemma Masamba dan RS Hikmah Masamba.
Saat ini, Tim Basarnas, TNI/Polri serta para relawan masih melakukan pencarian. Sebab, masih banyak warga yang melaporkan kehilangan keluarganya. Diperkirakan, banyak warga yang tertimbun dalam rumah akibat lumpur.
Pekerjaan juga difokuskan di sekitar jalan poros Trans Sulawesi di seputar Radda. Material lumpur hingga saat ini masih memenuhi badan jalan. Untuk menuju ke Masamba dari arah Kota Palopo harus melalui jalan alternatif.
Camat Masamba, Adjie Arifin mengungkapkan, khusus di wilayah Masamba, sudah banyak bantuan yang masuk dari berbagai pihak. Bantuan diserahkan ke tenda-tenda pengungsian korban terdampak banjir. (Cand)