Pencuri Perhiasan Anak di Palopo Diringkus Polisi, Ini Daftar Hasil Curiannya

PALOPO – Teka-teki kasus pencurian perhiasan pada anak yang meresahkan warga Palopo akhir-akhir ini terungkap. Sat Reskrim Polsek Wara berhasil mengamankan S (43), pelaku pencurian perhiasan. Dia diamankan di kediamannya, Kel. Benteng, Kec. Wara Timur, Kota Palopo, Kamis (12/12/2019).

Panit Reskrim Polsek Wara, Ipda A. Akbar mengatakan pelaku selalu mengincar anak sekolah yang menggunakan emas. Setelah mengunci target, dia membujuk sang anak untuk membuka emas yang dipakai dengan alasan mereka tidak boleh menggunakan emas saat ke sekolah.

Bacaan Lainnya

“Saat sang anak tidak mau, dia langsung memaksa anak itu agar membuka emas yang dipakainya. Kami memang sudah lama mengincar pelaku, selain karena banyaknya laporan yang kami terima, warga juga resah dengan aksinya,” jelas Ipda A. Akbar.

Berdasarkan hasil interogasi petugas, pelaku yang kesehariannya sebagai ibu rumah tangga itu mengakui telah menjalankan aksinya di lima lokasi berbeda yang masih berada di Kota Palopo.

“Saat ini, pelaku sudah kami amankan di Mapolsek Wara. Dia saat ini sedang menjalani pemeriksaan untuk proses lebih lanjut,” pungkasnya.

Aksi pelaku sempat mengguncang dunia maya. Dalam beberapa postingan, sejumlah anak mengaku perhiasannya telah diambil orang yang tidak dikenal. (liq)

Berikut TKP pencurian yang diakui Pelaku :

  1. Sekolah TK Tunas Bangsa Kota Palopo, korban anak. Alya Azzahra serta satu orang lainnya di bawa ke Lapangan pancasila kemudian mengambil anting-antingnya, Tanggal 14 November 2019.
  2. Ruang Kelas SD Pesantren Datok Sulaeman Jl. Puang H.Daud, Kel. Tompotikka Kec. Wara Kota Palopo. Korban anak Naila Aziza. Sepasang anting-anting
  3. Kompleks Lapangan Pancasila korban siswi SD Tomootikka Kelas 3. Sepasang anting-antingnya.
  4. Jl. Puang H. Daud/ depan Pesantren putri Datoksulaeman Kota Plp. Korban Anak. Suci Ramadani, sepasang anting-anting.
  5. Jl. Lagaligo depan Toko Anta Kota Palopo. Korban anak sepasang anting2.










Pos terkait